Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Refleksi Pendidikan Seksualitas terhadap Suami

Bismillahirrohmanirrohim

Alhamdulillah akhirnya masuk hari ketiga di dalam zona 7. Kali ini kami diajak untuk mengamati pasangan dalam menjalankan perannya tentang pendidikan seksualitas.

Ceritaku Mengamati Pasangan dalam Menjalankan Perannya Selama Ini

Setelah menikah dan menjadi ayah tentunya suami menjalankan perannya sebagaimana mestinya. Dia bekerja dan mengayomi kami keluarganya. Meski sebelum menikah suami termasuk yang pendiam, tetapi Alhamdulillah setelah menjadi ayah ia termasuk orang yang penyayang kepada anak-anak, bahkan ia mau menggendong dan menidurkan anak.

Melalui suami, anak-anak belajar melihat sosok ayah. Dia termasuk orang yang tegas namun juga penyayang. Kepada anak perempuan ia menemani dan mengajak bermain sebagaimana laki-laki, seperti bermain sepeda, bermain uno, atau tebak kata. Bersama anak laki-laki ia mengajak bermain bola, mobil-mobilan, dan mengajak salat jamaah ke masjid. Jadi suami lebih melakukan tindakan nyata untuk memperlihatkan sosok ayah kepada anak-anak.

Hal Baik yang Sudah Dilakukan

Kami sebagai orang tua berusaha untuk memberikan porsi masing-masing kepada anak-anak. Suami sudah melakukan tugasnya sebagaimana ayah, seperti memperkenalkan aturan-aturan di dalam rumah, sebagai pengambil keputusan, sekaligus teman bermain untuk anak-anak.

Hal yang Sebaiknya Diperbaiki

Setiap orang tidak ada yang sempurna, pun juga dengan suami. Menurut saya hal yang harus diperbaiki adalah sifat kerasnya dalam mendidik anak-anak yang menurut saya masih dipengaruhi pola asuh sebelumnya. Saya berpendapat bahwa mendidik itu harus dengan kasih sayang, keras boleh tapi cukup sebatas tegas. Jadi saya ingin anak melihat ayahnya sebagai orang yang berwibawa dan disegani, bukan yang suka marah-marah. 

Langkah Upaya Kita Untuk Support Pasangan 

Saya meminta suami untuk lebih sabar dalam menghadapi tingkah laku anak-anak. Kami sepakat untuk tidak marah-marah kepada anak karena akan melukai mereka. Meskipun sudah terlanjur maka kami wajib meminta maaf. 


Eva N.-Regional Karawang


#tantanganzona7

#pendidikanseksualitas

#harike-3

#bundasayang8

#institutibuprofesional

#ibuprofesionaluntukindonesia

#bersinergijadiinspirasi

#ip4id2023

Post a Comment for "Refleksi Pendidikan Seksualitas terhadap Suami"